Kemenpar Berencana Tambah 30 Negara Bebas Visa

Kementerian Pariwisata berencana meningkatkan 30 negara demi masuk ke pada registrasi Bebas Visa Kunjungan dalam season 2016. Juga begitu diharapkan untung berupa devisa juga keuntungan yang didapatkan dari pariwisata bakal meningkat.

“Kebijakan Bebas Visa Kunjungan ini memberikan kans lebih besar untuk pariwisata Indonesia. 30 tempat tersebut beraneka yang masuk rencana sebagai India, Arab Saudi, Portugal, dan Taiwan,” ucap Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya selesai aktifitas Dialog dengan Silahturahmi Buka Dengan Menteri Pariwisata di Hotel The Grove Suites, Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Menpar menuturkan rencana penambahan 30 kalangan yang masuk menuju dalam Keputusan Bebas Visa Kunjungan di musim 2016 ini, negara-negara Asia akan lebih mendominasi. Demi negara-negara Eropa, tambah Arief, akan makin sedikit masuk ke pada daftar.

“Karena Eropa cuma tinggal sedikit yang belum masuk bebas visa. Penambahan kalangan ini akan mendekati jumlah bebas visa yang berhadapan tetapi Malaysia dan Thailand,” bebernya.

Dulunya, pemberian bebas visa pembuka kali telah dipertemukan untuk 15 wilayah. Negara-negara itu sebagai Thailand, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Filipina, Chile, Maroko, Peru, Vietnam, Ekuador, Kamboja, Laos, Myanmar, Hongkong, serta Makau.

Sementara, 30 kalangan yang bulan selanjutnya mendapatkan bebas visa ialah RRT, Rusia, Korea Selatan, Jepang, Amerika Serikat, Kanada, Selandia Terupdate, Meksiko, Inggris, Jerman, Prancis, Belanda, Italia, Negri matador, Swiss, Belgia, Swedia, Austria, Denmark, Norwegia, Finlandia, Polandia, Hungaria, Ceko, Qatar, Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain, Oman, juga Afrika Selatan.

Dan Keputusan Bebas Visa Kunjungan demi 30 negara, Pemerintah menyediakan jendela masuk yakni lima bandara dengan 4 pelabuhan. Lima bandara itu sebagai Soekarno Hatta, Ngurah Rai, Kuala Namu, Juanda, serta Hang Nadim. Demi pelabuhan adalah Sri Bintan, Sekupang, Batam Center, dan Tanjung Uban.

Tinggalkan komentar